Pantau Kondisi Jamaah Haji di Tanah Suci, Walikota Lakukan Video Conference dengan TPHD dan TPIHI
TEGAL- Pantau kondisi terakhir Jamaah Haji Asal Kota Tegal di Tanah Suci, Walikota Tegal KMT Hj. Siti Masitha Soeparno menyempatkan diri melakukan perbincangan melalui siaran video conference dengan Ketua Tim Pemandu Haji Daerah (TPHD) Drs. R.Supriyanta dan Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia Suwondo. Kamis (24/8) di Gedung Adipura. Tidak hanya melalui video conference, perbincangan walikota dengan jamaah haji tersebut juga disiarkan secara langsung melalui Radio Sebayu FM.
Didampingi Tokoh Agama KH. Saefuddin Zuhri dan Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Tegal Akhmad Farhan, walikota menanyakan langsung kondisi kesehatan serta persiapan jamaah haji menjelang wukuf di arofah. Tidak hanya itu, kepada Ketua TPHD dan TPIHI walikota juga meminta agar para jamaah haji di himbau untuk menjaga kesehatan dan tenaga dengan tidak melaksanakan ibadah sunnah yang terlalu banyak. Hal ini dikatakan walikota agar tenaga jamaah haji tidak terkuras sebelum melaksanakan ibadah wajibnya.
“Mohon kepada TPHD dan TPIHI untuk menghimbau Jamaah Haji agar selalu menjaga kesehatan dan tidak terlalu menghabiskan tenaga untuk melaksanakan ibadah sunnah, jangan sampai karena terlalu banyak melaksanakan ibadah sunnah, ibadah wajibnya justru akan terganggu,”pesan walikota
Terkait pesan yang disampaikan walikota, dalam video conference nya R. Supriyanta selaku Ketua TPHD dan Suwondo selaku TPIHI menyatakan kesiapanya untuk melaksanakan apa yang menjadi intruksi walikota tersebut. Dalam laporan nya, R.Supriyanta mengatakan saat ini kondisi jamaah haji baik dan telah melaksanakan ibadah umroh baik yang sunnah maupun yang wajib.
Sementara saat ditanya hasil video conference nya dengan TPHD dan TPIHI, walikota mengatakan video conference tersebut dilakukan untuk memantau langsung kondisi terakhir para jamaah haji di tanah suci. Dari hasil informasi yang didapatkan dari Ketua TPHD dan TPIHI di Mekkah saat ini, bahwa dua jamaah haji yang dikabarkan sempat dirawat saat ini kondisinya sudah membaik bahkan sudah dapat melaksanakan ibadah kembali. “Berdasarkan informasi TPHD dan TPIHI, saat ini kondisi kesehatan seluruh jamaah haji Kota Tegak baik”, ucap walikota. “Bahkan saya akan kembali melakukan video conference Rabu mendatang untuk memastikan persiapan jamaah haji, menjelang wukuf di Arofah,”Imbuhnya.
Menambahkan apa yang disampaikan walikota, Kepala Kantor Kementerian Keagamaan Kota Tegal Akhmad Farhan mengatakan sesuai informasi berdasarkan surat edaran yang dikeluarkan Kerajaan Arab Saudi, Wukuf tahun ini akan jatuh pada hari Kamis Tanggal 31 Agustus 2017. “Berdasarkan Surat Edaran dari Kerajaan Arab Saudi Wukuf ibadah haji tahun ini jatuh pada Kamis 31 Agustus 2017”, sehingga dipastikan hari rabu jamaah haji akan mulai menuju ke Arofah untuk melakukan wukuf”,ucapnya.
Sementara itu, terkait kabar meninggalnya dua orang jamaah haji asal Kota Tegal, Tokoh Agama Kota Tegal KH. Saefuddin Zuhri menegaskan bahwa kabar tersebut tidak benar, “Saya luruskan kembali, kabar ada dua jamaah haji dari Kota Tegal yang meninggal tidaklah benar, seluruh jamaah haji Kloter 55 asal Kota Tegal saat ini masih dalam kondisinya sehat bahkan mereka semua sudah menjalankan ibadah umroh baik yang wajib maupun yang sunnah,”pungkasnya.