TEGAL – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak se-Indonesia akan digelar pada 27 November 2024. Termasuk Kota Tegal yang memulai tahapan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota periode 2024-2029 dengan Peluncuran Tahapan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tegal tahun 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tegal pada Sabtu (11/05) malam di Jl. Pancasila Kota Tegal.

Dalam pesta demokrasi tersebut, masyarakat Kota Tegal yang memiliki hak suara diminta untuk menggunakan hak pilihnya pada Pilkada serentak yang digelar Rabu, 27 November 2024, sekaligus memilih Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah.

Hal tersebut Setelah pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu), Pemilihan Legislatif dan Presiden pada 14 Februari 2024 lalu, kini Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia telah menetapkan Presiden dan Wakil Presiden terpilih untuk periode tahun 2024-2029. termasuk penetapan Anggota DPRD Kota Tegal terpilih untuk periode tahun 2024-2029 oleh KPU Kota Tegal.

Pj. wali Kota Tegal, Dadang Somantri dalam sambutan di acara dikemas dalam “Musik Demokrasi Kebangsaan”, mengajak seluruh pemilih Kota Tegal untuk menggunakan hak pilihnya pada pelaksanaan Pilkada Serentak 27 November 2024 mendatang.

“Saya sangat berharap semua Masyarakat Kota Tegal sadar posisi dan perannya masing-masing di masyarakat, apa saja kewajiban dan haknya khususnya dalam Pilkada 2024 ini. Saya harap seluruh masyarakat Kota Tegal bisa menggunakan hak pilihnya dengan sangat baik dan bijak,” ujar Dadang Somantri.

Pj. Wali Kota Tegal, berharap kegiatan Peluncuran Tahapan Pilkada Serentak 2024 semakin memberikan semangat dan motivasi agar kita menggunakan hak pilih kita dalam Pilkada.

“Satu suara dari kita sangat menentukan siapa yang nantinya akan menjadi pemimpin Kota Tegal,” jelas Pj. Wali Kota Tegal.

Dalam sambutan, Ia berpesan jangan sampai Warga Kota Tegal dirundung sesal karena golput tidak memilih pemimpin yang sebenarnya sangat diinginkan sosoknya untuk bersama dengan masyarakat Kota Tegal meningkatkan kemajuan Kota Tegal dan kesejahteraan warganya.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tegal, Karyudi Prayitno dalam giat tersebut menyampaikan bahwa selain Peluncuran Tahapan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tegal tahun 2024. pada kegiatan ini, kita juga diluncuran maskot yakni burung Jalak Suren dan lagu jingle, yang akan menjadi ikon untuk Pilkada Kota Tegal tahun 2024.

Ketua KPU Kota Tegal mengingatkan kembali bahwa pelaksanaan Pilkada sebelumnya yakni 2018 dapat berlangsung dengan lancar dan damai. Masyarakat menggunakan hak pilihnya dengan baik dan tertib, sesuai pilihan dan hati nurani masing-masing. Meskipun berbeda pilihan politik, namun ketertiban dan ketenteraman sosial masyarakat tetap terjaga dengan baik.

Berkaca dari hal tersebut, pihaknya yakin dan percaya, bahwa pada pelaksanaan Pilkada tahun 2024 ini, Warga Kota Tegal akan tetap konsisten, untuk menjaga kedamaian, persatuan, dan kesatuan. bahkan lebih dari itu, masyarakat Kota Tegal akan menjadikan Pilkada tahun ini sebagai suatu pesta demokrasi yang menggembirakan dan membahagiakan bagi semua. atau dalam bahasa Tegal, “Pilkada Kota Tegal, Nyenengna, Gawe Bungah”.

Di sisi lain, Ketua KPU Kota Tegal mengingatkan bahwa ada hal yang perlu selalu diingat, pada kesempatan ini, yakni KPU mengajak seluruh warga Kota Tegal, agar nanti hadir di Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada tanggal 27 November 2024, dengan hati gembira, untuk menggunakan hak pilihnya sesuai hati nurani, dan bukan hanya karena amplop yang penuh isi.

Pihaknya sengaja memilih lokasi Jalan Pancasila, dimana terdapat monumen Pancasila, ini menurutnya adalah salah satu bangunan peninggalan Belanda yaitu Wilhelmina Park sebagai penghormatan ratu Belanda yang berkuasa pada saat itu, namun pendudukan Jepang di tahun 1942 merusak berbagai fasilitas dan bangunan-bangunan Belanda.

Rakyat pribumi juga melakukan hal yang sama dengan mengerahkan kekuatan dan berkumpul untuk mengusir Jepang dan akhirnya munculah istilah Tugu Taman Pancasila yang diabadikan sebagai bentuk nasionalisme terhadap tanah air kira-kira tahun 1950 an.

“Kita berdoa bersama, semoga Allah Subhanahuwata’ala, Tuhan Yang Maha Esa, melindungi kita semua, dan menjadikan Pilkada Kota Tegal, sebagai suatu rahmat bagi seluruh warganya,” pungkas Ketua KPU Kota Tegal, Karyudi Prayitno.(*)