Pada tahun 2020, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Jateng) akan mencoba menggratiskan siswa miskin di SMA/SMK dan SLB Negeri di seluruh Jateng. Hal tersebut disampaikan Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo dalam sambutan pada upacara Hari Jadi Provinsi Jawa Tengah, Ke-69 di Lapangan Simpang Lima Semarang, Kamis (15/8).
Dalam sambutan berhasa Jawa, Ganjar menyampaikan telah menganggarkan sebanyak 1,6 trilyun lebih untuk program tersebut.
“Kula siyagakaken 1,6 Trilyun rupiah kangge mesthekaken sedaya siswa miskin ing sekolah- sekolah boten katarik bayaran, mboten mbayar”
Namun Ganjar menyampaikan, tidak bisa langsung membangun sekolah seperti SMK Negeri Jateng di 35 kabupaten, kota secara serempak, namun akan dilaksanakan secara bertahap minimal 5 sekolah dulu yang bangun dan bertahap seterusnya.
Ganjar berharap, dengan di bangunnya sekolah gratis ini, bisa membantu mengurangi jumlah anak putus sekolah karena terkendala biaya di Jawa Tengah
