FGD Resmi Dibuka Wali Kota Tegal
TEGAL – Pembukaan Forum Group Discussion (FGD) Penyusunan Dokumen Rencana Tenaga Kerja Kota Tegal tahun 2018-2023 berlangsung di Horel Karlita Tegal yang dihadiri oleh Wali Kota Tegal H.M Nursoleh, M.MPd, Plt. Sekda Kota Tegal Yuswo Waluyo dan jajaran FORKOPIMDA Kota Tegal. Kamis (6/12).
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian Kota Tegal R. Heru Setyawan menyampaikan bahwa pada FTG tersebut menghadirkan beberapa narasumber yakni Agus Triyono AS dari Kepala Pusat Perencanaan Keternagakerjaan BARENBANG-KEMENAKER RI, Rini Nurhayati dan Yuli Ratna Wahyuningtyas. ”Kami sudah melalukan delapan tahapan semoga dengan FGD kali ini dapat terencana dokumen rencana tenaga kerja kota tegal tahun 2018 hingga 2023,” paparnya.
Sedangkan Wali Kota Tegal H.M Nursoleh, M.MPd menyampaikan dalam sambutannya bahwa dokumen Rencana Tenaga Kerja Kota Tegal Tahun 2018-2023 harus bisa memperhitungkan besarnya peluang kesempatan kerja pada rentang tahun tersebut. ”Sebab persoalan ketenagakerjaan di Indonesia maupun di Kota Tegal tidak hanya terkait dengan upaya perluasan kesempatan kerja, tetapi juga mencakup upaya, pertumbuhan ekonomi dan pengurangan kemiskinan,” ujarnya.
Untuk mewujudkan langkah tersebut, Wali Kota menambahkan bahwa tentunya harus melalui pembentukan budaya entrepreneurship atau kewirausahaan di kalangan muda. ”Hal ini disebabkan oleh pentingnya menumbuhkan jiwa dan semangat untuk berkreasi dan berwirausaha di tengah kondisi angka pengangguran yang kini sulit direduksi dan ada kecenderungan mengalami peningkatan,” tambah H.M Nursoleh, M.MPd
Wali Kota Tegal H.M Nursoleh, M.Pd juga berpendapat bahwa dapat pula melalui kewirausahaan. ”Kewirausahaan menjadi salah satu alternatif cara untuk menyelesaikan masalah pengangguran di mana generasi muda dibimbing untuk tidak hanya memiliki mental ‘pekerja’, tetapi lebih dari itu, agar dapat memiliki pemikiran out of the box terhadap situasi yang ada dan berani mengambil langkah dengan menciptakan lapangan pekerjaan bagi dirinya sendiri dan orang lain, ” katanya.
Harapkanpun dimiliki H.M Nursoleh selaku Wali Kota Tegal kepada waraga Kota Tegal di usia produktif. ”Semakin ke depan kita dapat terus memikirkan dan mengupayakan agar warga Kota Tegal yang berada di usia produktif bukan hanya mampu terserap menjadi tenaga kerja dengan upah dan jaminan kerja yang layak namun juga mampu menjadi creator, menciptakan lapangan dan peluang kerja baru bagi sesamanya,” pungksanya.