Belajar Demokrasi, Pemilihan Ketua OSIS SMAN 1 Tegal Seperti Pemilu
TEGAL– SMA Negeri 1 Tegal menggelar pemilihan ketua OSIS masa bakti 2017-2018 dengan sistem seperti pemilihan umum (Pemilu), Jum’at (22/9). Kegiatan yang digelar di aula sekolah tujuannya, untuk memberikan pendidikan demokrasi dan pengetahuan sejak dini tentang tata cara pemilu bagi para siswa.
Kegiatan ini mendapatkan apresiasi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tegal. Nampak hadir dalam prosesi tersebut Sekretaris KPU Kota Tegal Soni Sontani beserta anggota KPU lainnya. Sejumlah properti KPU seperti bilik suara dan kotak suara dipinjamkan pada proses pemilu ketua OSIS tersebut.
Sebelum mencoblos, ratusan siswa nampak mengantre untuk menyerahkan undangan pencoblosan yang diterima dari kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS). Setelah menyerahkan undangan, para siswa mendapatkan surat suara. Isinya adalah foto kandidat, lalu para siswa pun menuju bilik suara untuk melakukan pencoblosan.
Setelah mencoblos, siswa melipat surat suara seperti semula. Selanjutnya, surat suara dimasukan ke kotak suara. Sebelum meninggalkan lokasi pemungutan suara, KPPS memberikan tanda berupa tinta di tangan pemilih agar tidak ada yang memilih lebih dari satu kali.
Kepala Sekolah SMAN 1 Tegal, Aziz Iqbal mengatakan pemilihan Ketua OSIS layaknya Pemilu merupakan kegiatan rutin yang sudah digelar kurang lebih 10 tahun di SMAN 1 Tegal. Tujuannya memberikan pendidikan demokrasi dan mengenalkan siswa-siswi sejak dini tentang tahapan dalam Pemilu.
“Kegiatan pemilihan ketua OSIS diawali penjaringan calon, seleksi, debat kandidat, pemaparan visi misi dan proses pemilihan”, kata Iqbal Aziz.
Setelah itu, kata Iqbal dilanjutkan dengan penghitungan suara oleh para petugas TPS disaksikan oleh saksi. Setelah surat suara dihitung, hasilnya dapat dilihat hari ini juga.
Sementara itu, Sekretaris KPU Kota Tegal Soni Sontani mengapresiasi pelaksanaan pemilihan ketua OSIS SMAN 1 Tegal. Melalui pemilihan ini maka semua siswa akan terlibat dalam pesta demokrasi tingkat sekolah.
Soni mengatakan kagum, ketika Ia bertanya kepada para siswa, akan memilih yang ganteng atau cantik? Kemudian mereka jawab yang terpenting visi misinya Pak. “Ini lah demokrasi, mudah-mudahan adanya pemilihan seperti ini memberikan pemahaman kepada mereka, apalagi menjelang proses dalam Pilkada”, pungkas Soni.
(Sa. Amin/wartabahari.com)