SALATIGA – Penjabat Wali Kota Tegal, Dadang Somantri berkesempatan memaparkan rencana uji coba Makan Bergizi Gratis (MBG) di hadapan Tim Ahli Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), Republik Indonesia di Ruang Kaliaman Gedung Sekretariat Daerah Kota Salatiga, bersama perwakilan dari Kota Surakarta, Kota Salatiga dan Kabupaten Kudus, Rabu (28/8) siang.

Penjabat Wali Kota Tegal usai rapat kordinasi mengungkapkan bahwa Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Tegal akan dilaksanakan cselama lima hari.

“Untuk gladi 12 September 2024, uji coba 17 hingga 20 September 2024. Jumlah peserta total 19.320 siswa, gladi 1.829, uji coba 17.491. Jumlah satuan pendidikan ada 36 satuan pendidikan SD dan SMP, 34 SD (31 negeri, 3 swasta), 2 SMP Negeri,” ujar Dadang Somantri.

Dadang juga mengutarkaan bahwa mitigasi resiko uji coba MBG itu perlu dilakukan dari hulu, baik dari penyediaan bahannya sampai ke UMKM yang akan menyediakan makanannya.

“Ini kan ada standar menu yang disampaikan Kementrian Kesehatan, dan Ke menterian Pertanian, seperti stunting juga ada standarnya. Standar ini yang akan menjadi referensi, seperti harus ada susu seperi yang sudah ditetapkan okeh Kementerian Kesehatan,” ujar Dadang.

Tim Ahli Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), Republik Indonesia selaku Ketua Tim 5 Pelaksana MBG Taviota Bay, menyampaikan bahwa mitigasi operasional MBG sudah terlaksana di Tanggerang dan Cilegon, dimana masyarakat antusias.

“Hari ini kita akan menentukan waktu pelaksanaan uji coba MBG, mudah mudahan setiap tempat dapat dibahas secara langsung. Mitigasi siswa dari jumlah siswa dan rencana yang diujikan,” ujar Taviota Bay.(*)