Polres Tegal Kota Gelar Apel Kesiapan Idul Fitri dan Pemusnahan Barang Bukti Miras
TEGAL- Untuk mengecek kesiapan akhir jelang pengamanan arus mudik dan arus balik Idulfitri 1445 H, Polres Tegal Kota melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Candi 2024 bertempat di Halaman Mapolres, Kamis (4/4).
Pj. Wali Kota Tegal, Dadang Somantri memimpin langsung kegiatan apel gelar pasukan didampingi Kapolres Tegal Kota dan Danlanal Tegal serta hadir Forkopimda dan instansi terkait lainnya.
Pj. Wali Kota Tegal saat membacakan amanat dari Kapolri menyampaikan, hari ini Polri secara serentak di seluruh Indonesia melaksanakan apel gelar pasukan dalam rangka pengamanan arus mudik dan balik lebaran Idulfitri 1445 H.
“Apel gelar pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Ketupat 2024. Kegiatan ini juga merupakan wujud nyata, sinergitas Polri dengan stakeholder terkait. Untuk mengamankan arus mudik dan perayaan hari raya Idulfitri 1445 H,” ujar Pj. Wali Kota membacakan amanat Kapolri.
Apresiasi disampikan Pj. Wali Kota Tegal terhadap TNI-Polri dan stakeholder terkait. Atas kesiapannya menghadapi pelaksanaan Operasi Ketupat Candi tahun 2024.
“Alhamdulilah, setelah kita lakukan pengecekan, semuanya sudah siap. Kami minta dukungan dari seluruh stakeholder untuk mensukseskan kegiatan Operasi Ketupat Tahun 2024, yang mengambil tagline “Mudik Ceria Penuh Makna,” ujar Dadang Somantri.
Kapolres Tegal Kota, AKBP Rully Thomas menambahkan, Operasi Ketupat Candi 2024 akan tergelar selama 13 hari. Yaitu mulai 4-16 April 2024.
“Untuk personel yang kita kerahkan adalah Polri, TNI, serta stakeholder terkait total ada 644 personel. Selain kita gelar pada lokasi keramaian masyarakat juga kita gelar pada pos-pos pengamanan. Semua ada 5 pos, mulai Pos Terpadu depan terminal, Pos Pelayanan Simpang Maya dan Pos Pelayanan Taman Pancasila. Kemudian ada Pos Pengamanan Simpang Coyo serta Pos Pengamanan Rel KA Tirus,” papar Kapolres.
Kapolres berharap, kegiatan mudik tahun ini berjalan aman dan kondusif. Sehingga masyarakat yang melaksanakan mudik dapat bersuka cita menikmati lebaran Idul Fitri 1445 H bersama keluarga.
“Saya berpesan agar warga yang melaksanakan mudik untuk tetap menjaga keamanan rumahnya. Salah satunya dengan melapor kepada RT, RW, Bhabinkamtibmas atau Babinsa,” ujar Kapolres
Usai melaksanakan apel gelar pasukan, Kapolres bersama Forkopimda melaksanakan pemusnahan ribuan botol minuman keras (miras) dari berbagai merek. Hal tersebut sebagai salah satu upaya menciptakan kondusifitas selama Ramadan dan menjelang Idulfitri 1445 H di Kota Tegal.
Pihak Kepolisian melakukan pemusnahan botol miras dengan menggunakan alat berat jenis roller roda besi, bertempat di Halaman Mapolres Tegal Kota.
Kapolres Tegal Kota AKBP Rully Thomas menambahkan, bahwa miras tersebut merupakan hasil dari kegiatan Operasi penyakit masyarakat dan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD). Dalam rangka cipta kondisi selama bulan suci Ramadan.
“Hari ini kita musnahkan 1.920 botol miras berbagai merk dan 35 liter jenis brangkalan. Ribuan botol miras ini, merupakan hasil razia selama Operasi Pekat yang berlangsung selama 20 hari. Mulai dari tanggal 4 sampai dengan 25 Maret 2024. Dengan sasaran antara lain minuman keras, premanisme, prostitusi, narkoba dan bahan peledak atau petasan,” ungkap Kapolres.
Sementara pada kesempatan yang sama, Pj Wali Kota Tegal Dadang Somantri menyampaikan, pemusnahan miras ini merupakan hasil kerja keras sekaligus wujud nyata kinerja jajaran Polres Tegal Kota. Sehingga dapat terkumpul sitaan minuman yang sangat berbahaya bagi tubuh manusia apabila dikonsumsi secara berlebihan. Karena dampaknya dapat menimbulkan terjadinya gangguan kamtibmas.
“Kita semua harus bisa berpartisipasi dalam menciptakan kondusifitas di Kota Tegal. Sehingga pelaksanaan ibadah puasa Ramadan dan perayaan lebaran Idulfitri 1445 H mendatang dapat berjalan lancar, aman dan nyaman,” pungkasnya.(*)