Usai Salat Idul Adha di Masjid Ats Tsumery, Wali Kota Serahkan Hewan Kurban

TEGAL – Wali Kota Tegal, H. Dedy Yon Supriyono menyerahkan langsung hewan kurban dari Pemerintah Kota Tegal berupa seekor sapi di Masjid Ats Tsumery Kota Tegal, Kamis (29/6) pagi usai solat Idul Adha didampingi Kepala OPD di Lingkungan Pemerintah Lota Tegal, Camat dan Lurah se-Kota Tegal.

“Semoga ini memiliki nilai manfaat bagi masyarakat sekitar,” ujar Dedy Yon saat memberikan sapi tersebut kepada perwakilan pengurus Masjid Ats Taumery, Imam Sadzali.

Sementara Pj. Sekda Kota Tegal, Agus Dwi Sulistyantono atas nama Wali Kota Tegal, menyerahan seekor sapi di Masjid Agung usai sholat Idul Adha kepada Ketua Yayasan Masjid Agung, Ustadz Nursidik.

Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Tegal, Zaenal Asikin mengutarakan bahwa Pemerintah Kota Tegal memberikan dua ekor sapi.

“Satu ekor untuk masjid Ats Tsumery, satu untuk Masjid Agung, semuanya dari anggaran APBD Kota Tegal melalui Wali Kota Tegal dan Pj. sekda,” ujar Zaenal.

Wali Kota Tegal melalui sambutannya yang dibacakan oleh Pj. Sekda di Masjid Agung menyampaikan bahwa hari Raya Idul Adha yang berbeda versi Pemeritah dan Muhammadiyah, alhamdulillah tidak sampai dijadikan alat perpecahan umat muslim di Indonesia.

“Perbedaan atau furu’iyah ini jangan dijadikan alat perpecahan, tetapi jadikanlah perbedaan ini letak keindahan Islam,” papar Agus Sulistyantono.

Hari Raya Idul Adha, adalah hari besar kemanusiaan dan keimanan, yang ditandai dengan syi’ar penyembelihan hewan kurban untuk mengenang peristiwa pengorbanan Nabi Ibrahim setelah beliau menerima wahyu Illahi, yang memerintahkan beliau menyembelih putranya, Ismail AS.

“Sungguh menjadi sebuah ujian keimanan yang amat sukar dan berat dilaksanakan, bahkan tidak terbayangkan dari segi kemanusiaan. Spirit pengorbanan dengan bobot sekaliber Nabi Ibrahim saat menyembelih sang anak, Ismail adalah langka dalam konteks kekinian, ia menjadi kemustahilan bahkan keajaiban,” papar Agus.

Dalam sambutan tersebut juga menyampaikan bahwa sebagai warga Kota Tegal yang memiliki indeks toleransi yang tinggi di Jawa Tengah, terus diuji dengan penerimaan-pemerimaan perbedaan yang ada, untuk kemudian saling menghormati, saling bergotong royong, terus berupaya membangun guna mencapai kemajuan daerah dan meningkatakan derajat kehidupan yang lebih baik bagi masyarakat Kota Tegal.(*)

Berita Lainnya

Ratusan Petugas Gabungan Disiagakan Jelang Pemberlakuan PSBB
Berita 22 Apr, 2020

Ratusan Petugas Gabungan Disiagakan Jelang Pemberlakuan PSBB

Tegal – Ratusan petugas gabungan dari unsur TNI/POLRI, Dishub, Dinkes, Satpoll PP, Tenaga medis, hingga Ormas di Kota Tegal ikuti…

Gerakan Revolusi Mental Menuju Tegal yang Amanah dan Barokah
Berita 26 Sep, 2017

Gerakan Revolusi Mental Menuju Tegal yang Amanah dan Barokah

TEGAL – Penyelanggaraan Dialog Nasional Pembangunan dengan tema Menuju Tegal yang Amanah dan Barokah di Ruang Adipura Lingkungan Balaikota Tegal…

Ki Bagong Pentaskan Lakon “Udaya Sayembara”
Berita 07 Apr, 2018

Ki Bagong Pentaskan Lakon “Udaya Sayembara”

Pagelaran wayang kulit yang digelar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tegal, dalam rangka.memeriahkan Hari Jadi Kota ke-438 Kota Tegal,Sabtu (7/4)…

Wali Kota Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Candi 2023
Berita 17 Apr, 2023

Wali Kota Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Candi 2023

TEGAL - Kepolisian Resor (Polres) Kota Tegal melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi "Ketupat Candi 2023" dalam rangka pengamanan hari raya…

Kampung Literasi di Kota Tegal Diresmikan
Berita 11 May, 2018

Kampung Literasi di Kota Tegal Diresmikan

TEGAL-Kampung Literasi di Kelurahan Panggung RT 4 RW 4, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal resmi dilaunching, Jum’at (11/5). Peresmian itu,…

Beragam Menu yang Nikmat Dilombakan
Berita 22 Nov, 2017

Beragam Menu yang Nikmat Dilombakan

TEGAL-Pagi itu, Rabu (22/11) suasana berbeda nampak di aula Kecamatan Tegal Selatan. Pukul 08.00 pagi, satu persatu mulai berdatangan ibu-ibu…

Most from this category