Baznas Kota Tegal Salurkan Bantuan Catur Wulan III
TEGAL – Wali Kota Tegal, H. Dedy Yon Supriyono menyalurkan bantuan catur wulan III tahun 2021 dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Tegal. Wali Kota menyerahkan secara bantuan secara simbolik kepada para mustahik, Rabu (8/9/2021) di Ruang Adipura, Komplek Balai Kota Tegal.
Bantuan tersebut berupa beasiswa yatim SD dan SMP, Marbot masjid/mushola, bantuan kursi roda, bantuan modal usaha.
Wali Kota Tegal menyampaikan ke depan masih banyak program yang bisa dikembangkan oleh Baznas Kota Tegal untuk bersama-sama mengurangi kesenjangan sosial dan mensejahterakan umat.
Wali Kota juga berharap pihaknya bersama Baznas bisa mengembangkan ekosistem dan kinerja zakat, infaq dan shodaqoh agar menjadi lebih baik lagi dan bisa diperluas manfaatnya.
“Saya ingin agar kita bersama-sama dengan Baznas Kota Tegal mmapu mengembangkan ekosistem dan kinerja zakat, infaq dan shodaqoh menjadi lebih baik lagi dan bisa memperluas kemanfaatan zakat, infaq dan shodaqoh bagi kesejahteraan masyarakat,” ujar Wali Kota Tegal.
Ketua Baznas Kota Tegal, Harun Abdi Manaf menyampaikan, selama tahun 2021 ini Baznas Kota Tegal sampai dengan bulan Juni 2021 telah menyerahkan bantuan sebesar Rp. 926.584.000, -.
Bantuan tersebut diberikan di bidang Pendidikan dalam Program Tegal Cerdas telah menyalurkan bantuan sebesar Rp. 488.595.000 dengan penerima manfaat sebanyak 2.257 orang, di bidang Kesehatan dalam Program Tegal Sehat telah ditashorufkan sebesar Rp. 51.522.000 dengan penerima manfaat sebanyak 486 orang.
Kemudian di bidang Kemanusiaan dalam Program Tegal Peduli telah ditashorufkan dana sebesar Rp. 180.858.000 dengan penerima manfaat sebanyak 2003 orang. Selanjutnya di bidang Ekonomi dalam Program Tegal Sejahtera, telah ditashorufkan sebesar Rp. 51.295.000 dengan penerima manfaat sebanyak 525 orang dan di bidang Dakwah dan Advokasi dalam Program Tegal Taqwa telah ditashorufkan sebesar Rp. 154.314.000 dengan penerima manfaat sebanyak 783 orang/lembaga.
Sedangkan di catur wulan III tahun 2021, Baznas Kota Tegal menyalurkan bantuan kepada Marbot Masjid dan Mushola se-Kota Tegal berupa asuransi bekerja sama dengan asuransi JMA Syariah, senilai total Rp. 7.200.000 dengan nilai pertanggungan apabila yang bersangkutan meninggal dunia karena kecelakaan sebesar Rp.10.000.000 atau meninggal bukan karena kecelakaan sebesar Rp. 5.000.000.
Untuk tahap awal dari 558 masjid/mushola yang ada di Kota Tegal, yang sudah menjadi UPZ Baznas adalah sebanyak 207 masjid/mushola dan yang sudah mendaftar dalam progam asuransi ini sebanyak 144 marbot masjid/mushola.
“Berikutnya kami akan lanjutkan untuk marbot masjid/musholla yang lain serta ustadz/ustadzah yang mengajarkan akidah sejak dini kepada anak anak kita. Hal ini sejalan dengan Program KJK (Kita Jaga Kyai) yang dilaunching oleh BAZNAS Pusat pada bulan Agustus lalu,” jelas Harun Abdi Manaf.
Harun menambahkan, bahwa pihaknya juga menyalurkan bantuan Beasiswa yatim SMP sebanyak 267 anak dengan nilai bantuan sebesar masing-masing Rp. 200.000, sehingga total disalurkan Rp. 53.400.000. Beasiswa yatim ini direncanakan akan diterimakan setiap caturwulan dengan nilai sama sehingga tiap tahunnya masing-masing anak mendapatkan Rp. 600.000,-,
“Untuk kelancaran penyaluran dan guna mendidik anak-anak untuk belajar menabung maka kami bekerja sama dengan Bank BTN Syariah Kota Tegal sehingga masing-masing anak akan mendapatkan buku tabungan simpel iB dari BTN Syariah dan Baznas yang akan mengisinya sampai dengan anak tersebut lulus SMP,” kata Harun.
Sementara bantuan untuk anak yatim SD sebanyak 500 anak dengan bantuan berupa natura dan innatura senilai Rp.155.000, dengan total bantuan sebesar Rp. 77.500.000,4. Bantuan 2 buah kursi roda untuk mustahik senilai Rp. 2.500.000,
Harun juga menyampaikan bahwa bantuan tambahan modal usaha marbot untuk 3 marbot yang mengajukan senilai @ Rp.500.000 dengan total Rp. 1.500.000,
Harun menyampaikan, Baznas juga akan memberikan bantuan terkait penanganan anak yatim yang orangtuanya meninggal akibat covid 19, Baznas Kota bersama Baznas Provinsi akan menanggung biaya hidup dan pendidikan anak-anak tersebut.
Dan dari data yang didapat dari Baznas Provinsi Jawa Tengah anak yatim yang orangtuanya meninggal akibat Covid-19 di Kota Tegal yang akan ditanggung oleh Baznas Kota Tegal adalah sebanyak 14 anak. Namun saat Baznas berkoordinasi dengan DPPKBP2PA Kota Tegal ternyata, data yatim tersebut ada 44 anak.(*)