IPNU IPPNU Harus Menjadi Pelajar Yang Milenial

Tegal – Pelantikan Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU), Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kota Tegal masa bakti 2019 – 2021 dan Seminar Nasional “Generasi Milenial Inspiratif” di gelar di Gedung Adipura Komplek Balaikota Tegal, Minggu (11/1/2020).

Dalam sambutannya Walikota Tegal, H. Dedy Yon Supriyono, SE, M.M mengucapkan selamat atas Pelantikan Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU), Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kota Tegal masa bakti 2019 – 2021 dan menyampaikan  bahwa    saat ini, bangsa Indonesia memerlukan tampilnya pemuda dengan semangat solidaritas yang kuat, teguh dalam integritasnya dan profesional dalam pengabdiannya.

Semangat solidaritas mengandung nilai empati sosial yang tinggi yakni kemampuan untuk merasakan penderitaan sesama, kesadaran berbagi rasa dengan orang lain. Integritas yang tinggi ditandai adanya keteguhan akhlak, sikap berani bertanggung jawab, sedangkan profesionalitas mengandalkan etos kerja, kemampuan inovasi, produktivitas dan kemampuan berdaya saing.

Boleh jadi hal yang sering dilupakan oleh banyak para pelajar kita saat ini, bagaimana agar menjaga keseimbangan antara keimanan dan keilmuan ada dalam dirinya untuk menjalani kehidupan sehari – hari.

Pasalnya, kedua hal tersebut menjadi dasar yang harus dimiliki oleh generasi muda demi terwujudnya masa depannya. bisa kita bayangkan keimanan bagus tetapi keilmuannya kurang, tentu juga sulit berkembang. Sebaliknya, memiliki keilmuan yang mumpuni tetapi tidak memiliki keimanan yang cukup tentu juga menjadi persoalan.

“Saya menekankan kepada seluruh hadirin untuk selalu menjaga keseimbangan keduanya, disini banyak pelajar yang hadir maka sekali lagi saya mengajak agar adik-adik untuk lebih giat dalam belajar. Belajarlah yang rajin agar menjadi siswa yang berkualitas,” ucap Walikota.

Walikota juga menambahkan Ikatan Pelajar Nahdatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdatul Ulama (IPPNU) adalah organisasi pelajar yang diharapkan bisa memberikan manfaat bagi diri dan masyarakat, bisa bersinergi dengan pemerintah, tentu saja banyak program – program yang bisa diambil, salah satunya pendampingan pemberdayaan pemuda dan pelajar.

“IPNU – IPPNU bisa menjadi pelopor pemuda di wilayah masing – masing, banyak peran yang bisa diambil oleh IPNU – IPPNU seperti pendampingan, pemberdayaan pemuda dan pelajar.  Mungkin bisa lebih dari itu, supaya adik – adik IPNU – IPPNU bisa menjadi pelopor pemuda, misalnya menangkal bahaya miras dan narkoba dikalangan pemuda,” tambah Walikota.

Walikota juga menuturkan bahwa pengurus baru mengemban amanah tugas yang berat. sebab tidak hanya mengemban tugas sebagai pelopor pemuda, juga tak kalah berat juga mengalang kader. salah satu tugasnya mensukseskan kaderisasi, yang terdekat bagaimana bisa mendirikan IPNU – IPPNU tiap kecamatan yang belum ada, bahkan kalau mungkin tiap kelurahan ada IPNU – IPPNU.

“Program kaderisasi inipun sangat penting untuk menjaga dan melestarikan keberlangsungan dakwah Ahlussunnah Wal Jama’ah di Kota Tegal, karena, Ahlus Sunnah Wal Jama’ah yang diusung NU ini terbukti membawa kepada Islam yang toleran, damai dan Rahmatan Lil ‘Alamin.,” pesan Walikota.

Sementara itu ketua PC IPNU Kota Tegal, Arief  Fahrudin usai dilantik menyampaikan pentingnya sinergi dan kolaborasi semua element untuk menciptakan Indonesia yang kondusif dan khusunya Kota Tegal.

“Kami mengajak stakeholder dan pemerintah untuk menangkal faham radikal dan yang menyimpang dari Ahlusunah Wal Jamaah, kami siap membentengi para remaja berakhlakul karimah,” ucap Arief.

Eka Winda Sari Ketua PC IPPNU Kota Tegal menyampaikan terimakasih kepada walikota Tegal yang telah memberikan dukungan kepada IPNU IPPNU dan menyampaikan hal yang senada dengan Walikota bahwa organisasi ini dituntut untuk mengorbankan waktu tenaga dan lainnya untuk bersama sama bahu membahu untuk menjalankan roda organisasi.

Dalam pesannya, sebagai Ketua PCNU Kota Tegal dr. Abdal Hakim menyampaikan bahwa IPNU IPPNU merupakan Banom NU yang ditugaskan mengurus para pelajar dengan harapan dapat memfasilitasi dan mendorong pelajar untuk menjadi yang terbaik, mewujudkan visi dari NU yaitu mempertahankan dan mengembang kan Ahlusunah Wal Jama’ah khususnya bagi para pelajar

“Jangan jadi pelajar yang ndesoni tapi juga juga harus bergaul dengan semua dan menjadi idola, IPNU IPPNU harus menjadi pelajar yang milenial”.

[posts title="Most from this category" title_type="left" type=normal-two item_nr=4 offset=3]