Jumadi : Potensi Batik Tegal Luar Biasa
TEGAL – Batik Tegal memiliki potensi yang luar biasa dan memiliki motif yang bagus-bagus. Namun permasalahan yang muncul dalam pemasaran batik Tegal adalah promosi dan tempat produksinya.
Hal tersebut dikatakan Wakil Walikota Tegal Muhamad Jumadi, ST., MM, saat mengunjungi Griya Batik di Kelurahan Bandung, Kecamatan Tegal Selatan, Kota Tegal, Jumat (26/4).
Wakil Walikota yang didampingi istri, Dyah Probondari, SH., MKn menyebut jika ada kampung batik di Kota Tegal, maka orang dari luar dapat berkunjung ke sentra industri batik sehingga nantinya dapat dijadikan kawasan wisata di Kota Tegal.
“Kalau ada kampung batik, orang datang ke Tegal, bisa langsung ke market yang riil dan dapat dijadikan salah satu potensi wisata di Kota Tegal,” ujar Jumadi.
Jumadi menuturkan, nantinya kalau kawasan pariwisata di Pantai Alam Indah dikembangkan, pasti banyak orang akan datang ke Tegal bahkan dimungkinkan bisa membludak. Tentu pengunjung nantinya selain menikmati pemandangan, juga bisa berkuliner makanan khas Kota Tegal dan mengunjungi sentra batik. Misalnya makan sate, blengong, ada yang pengin lihat batik.
“Nah kalau ngga siap, nanti yang dapat rejekinya orang lain”, ujar Jumadi.
Untuk itu, pihaknya meminta Pemerintah Daerah bersama stakeholder terkait untuk bersinergi. “Batik Tegal harganya lumayan terjangkau, motifnya bagus-bagus,” ungkap Jumadi.
Jumadi berpesan, boleh promosi ke luar daerah akan tetapi, di Kota Tegal juga harus disiapkan. Infrastruktur tidak perlu yang bagus, yang terpenting representatif.
“Batik Tegal sudah luar biasa, motifnya bagus-bagus tinggal kemasannya, packagingnya dan infrastrukturnya juga harus disiapkan,” pungkas Jumadi.
Kedatangan Wakil Walikota Tegal itu disambut Lurah Bandung Mufid, Bappeda Kota Tegal dan para pengrajin batik di kawasan tersebut.
Lurah Bandung Mufid mengaku siap untuk bersinergi dengan Pemerintah Daerah. Langkah kedepan, menurut Mufid, pihaknya akan menghidupkan kembali kampung batik.
Sementara itu, Pengrajin Batik Sri Rejeki mengungkapkan, Batik Tegal memiliki corak khas dibanding daerah lain. Sri mengatakan batik Tegal cenderung gelap, hitam kecoklat-coklatan, motifnya besar, motifnya didasar (tanahan) kalau daerah lain motifnya di gambar.
Motif dasar yang khas yaitu beras mawur, galaran, kembang pacar, gribigan, cempaka putih dan sawatan. Saat ini motif yang dicari adalah motif kapal kandas, sebab itu motif jaman mataram.(*)