Seni Tari dan Puisi Kreatif Dalam Festival Budaya Tegal
TEGAL – Fistival Budaya Tegal yang digelar oleh Ikatan Mahasiswa Tegal (IMT) Ciputat telah terlaksana pada Sabtu (18/2) bertempat di Auditorium STIMIK di jalan Pendidikan nomor 1 Kota Tegal. Penyelenggaran hari pertama dengan bidang lomba Tari Tradisional Tegal dan Baca Puisi Kreatif.
Dalam sesi pertama dilakukan bidang lomba tari tradisional Tegal dengan jumlah 13 kelompok, yang terdiri dari SLTA diwilayah Kabupaten dan Kota Tegal. Dari 13 kelompok tersebut para peserta membawakan tari tradisional Tegal dengan sangat beragam, ada yang menampilkan Tari Topeng Endel, Tari Kuntulan, serta tari kreasi sendiri yang dipadukan dengan unsur budaya lokal. Sorak sorai pendukung masing-masing kelompok pun pecah, dikarenakan dari semua penampil menyuguhkan hal yang sangat menarik, semangat dan kompak. Dewan juri bidang tari melibatkan pelatih tari profesional adalah Damayanti dan Sawitri sang Maestro Tari Topeng Endel.
Sedangkan bidang baca puisi kreatif menghadirkan 9 kelompok. Dari mulai mengemas puisi menjadi musikalisasi puisi, dramatisasi puisi atau sekedar membawakan dengan membaca puisi. Peserta nampak secara cermat dan beragam dalam mengesekusi puisi berbahasa Tegal yang dibawakan. Ada yang didahului dengan treatrikal, teknik muncul yang unik bahkan ada yang dibuka dengan nyanyian Tegalan sebelum membaca puisi. Hadir sebagai juri Bontot Sukandar dan Dyah Setiawati yang sudah malang melintang karya-karyanya di dunia sastra Indonesia.
Ketua umum IMT Ciputat menyampaikan, tujuan diselenggarakan kegiatan ini adalah bentuk penghargaan dan pelestarian kebudayaan daerah khususnya Tegal. Yang dikemas dalam bentuk teater, puisi dan tari. ‘’ Mengajak generasi penerus untuk menggali akar budayanya,dimana budaya merupakan identitas diri’’, tutur Muhammad Syafi’I Ma’arif
Arif menambahkan, bahwa untuk bidang Teater akan digelar pada hari Minggu (19/2) di Taman Budaya Tegal, sekaligus pengumuman hasil pemenang perlombaan.(S.Mu’min).