IKM Kota Tegal Lebih Kreatif.
Tegal – Beragam cara di lakukan oleh para pelaku IKM di Kota Tegal dalam memeperkenalkan dan memasarkan produknya ada yang langsuung /tradisional maupun maupun yang modern, semisal melalui media sosial.
Mereka terus berkreatif dalam memperkenalkan dan memasarkannya, bahkan tidak menutup kemungkinan IKM di Kota Tegal berhasil menembus pasar eksport.
Ketika di adakan Gelar Produk IKM Kota Tegal yang mengambil tema mewujudkan ekonomi kerakyatan dengan pemantapan IKM yang kreatif dan berdaya saing, oleh Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian Kota Tegal, Jumat sampai dengan Minggu, 11 sampai dengan 13 Mei 2018 di Pacifik Mall. Para pelaku IKM juga mengambil kesempatan emas ini untuk memasarkan dan memperkenlkan produk produk yang mereka hasilkan.
Terbukti cara mereka berhasil menarik pengunjung, tak terkecuali Pjs. Walikota Tegal, Drs. Akhmad Rofai, M. Si dan rombongan yang berkesempatan melihat langsung dan sekilas berdialog langsung tentang produk yang mereka hasilkan dan cara pemasarannya.
Kegiatan ini mendapat apresiasi dari Pjs Walikota Tegal karena diselenggarakan di mall sebagai pusat keramaian sehingga benar-benar menarik minat masyarakat dan khususnya para pengunjung mall untuk mampir.
“Acara gelar atau pameran Industri Kecil Menengah (IKM) sangat perlu diselenggarakan secara berkala dengan mengusung konsep atau tema yang kreatif agar masyarakat terus tertarik datang dan mencoba maupun menggunakan produk IKM,” ucap Pjs Walikota.
Industri Kecil dan Menengah (IKM) masih menjadi salah satu sektor pertumbuhan dan progres pembangunan ekonomi daerah. Oleh karena itu pemerintah terus berusaha membangun kerjasama dengan berbagai pihak baik stakeholder, swasta maupun masyarakat untuk memajukan IKM dengan memanfaatkan kearifan lokal dan potensi yang ada di Kota Tegal.
Gelar IKM adalah ajang promosi yang sangat baik untuk memperkenalkan produk pada khalayak. Meski saat ini sudah banyak cara untuk menjual produk secara online, namun penjualan secara offline melalui pameran seperti ini pun masih efektif untuk menarik animo masyarakat. Sekarang ini adalah era di mana ekonomi kreatif bersaing dan berkembang secara cepat dan pesat.
“Kita harus semangat untuk berkreasi dan menghasilkan komoditas baru yang diminati dan dibutuhkan banyak orang. Insya Allah dengan kemauan untuk bergerak maju bersama, kita dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga dan memajukan Kota Tegal melalui Industri Kecil Menenga,” pungkas Pjs Walikota.
Sementara itu disampaikan oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian Kota Tegal, R. Heru Setyawan menyampaikan bahwa maksud dan tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengenalkan produk pelaku industri/perajin IKM kepada masyarakat luas, sarana peningkatan kualitas produk IKM yang makin kreatif dan berdaya saing, membangun sinergi antar pelaku industri/perajin IKM, membuka peluang akses pemasaran produk dan menumbuhkan semangat kewirausahaan dan menguatkan mental perajin IKM menjadi pelaku usaha unggul yang dapat bersaing di tinggkat regional, nasional maupun global.
Data IKM di Kota Tegal tahun 2016 adalah 1.163 yang tersebar di 4 Kecamatan Se Kota Tegal, Kecamatan Tegal Timur 294 IKM, Kecamatan Tegal Barat 313 IKM, Kecamatan Tegal Selatan 426 IKM dan Kecamatan Margadana 130 IKM.
“Peserta Gelar Produk IKM 2018 terdiri dari 33 IKM Makanan-minuman, 13 IKM Sandang, 1 IKM logam dan elektronika serta 15 IKM kerajinan dan aneka,” ucap Heru.
Ditambahkan oleh Heru bahwa tindak lanjut pasca gelar produk adalah gelar produk rutin oleh pasar Asosiasi Perajin Kecil siap mengembangkan ekonomi Tegal (APIK BANGET) di Hang Tuah Fair.